Wednesday, 15 May 2019

[Review] John Wick Chapter 3 Parabellum: Ketika John Wick Menjadi Buronan Tingkat Internasional


#Description:
Title: John Wick Chapter 3: Parabellum (2019)
Casts: Keanu Reeves, Ian McShane, Laurence Fishburne, Halle Berry, Mark Dacascos, Asia Kate Dillon, Lance Reddick, Anjelica Huston, Tobias Segal, Said Taghmaoui, Yayan Ruhian, Cecep Arif Rahman
Director: Chad Stahelski
Studio: Summit Entertainment, Lionsgate, Thunder Road Films, Prima Cinema (Indonesia)

#Synopsis:
Usai membunuh salah satu petinggi penjahat ternama dari High Table yaitu Santino D'Antonio (Riccardo Scamarcio), John Wick (Keanu Reeves) yang dikenal sebagai The Baba Yaga ini kembali harus menjadi buronan. Kali ini tidak main-main, upah bagi siapa saja yang berhasil menangkap atau membunuhnya akan mendapat uang sebesar 14 juta dollar. Informasi soal buronnya John Wick ini tersebar keseluruh belahan bumi. Jika dalam kurun waktu kurang dari dua jam, ia tak bisa ditangkap atau dibunuh, maka seluruh penduduk dibumi dilarang untuk memberikan pertolongan kepada John Wick. Apabila ketahuan melanggar peraturan maka akan berakhir dengan kematian.



Satu-satunya tempat aman bagi John Wick ialah Hotel Continental di NYC milik Winston (Ian McShane), karena hotel tersebut merupakan tempat paling bersih dan terbebas dari peraturan dari para mafia yang sudah menguasai dunia. Dengan anjing pitbull kesayangannya, John Wick bisa sedikit beristirahat disana dan mendapatkan senjata untuk bisa bertahan hidup melawan para pembunuh yang memburunya. Ia kemudian meminta saran pada Winston bagaimana cara dirinya agar tidak menjadi buronan Internasional lagi. Winston lalu menyuruh John Wick untuk menemui Bowery (Laurenc Fishburne) dan juga pemilik Hotel Continental lainnya yang berada di India yaitu Sofia (Halle Berry).



Dalam perjalanan itu para pembunuh yang memburu John Wick terus mengejarnya. Salah satu diantaranya yaitu Zero (Mark Dacascos) beserta dengan kedua anak buahnya yaitu The Shinobi's (Yayan Ruhian dan Cecep Arif Rahman). Bahkan John Wick pun harus kembali berhadapan dengan para petinggi mafia, salah satu diantaranya The Director (Anjelica Huston). Winston beserta petugas receptionistnya yaitu Charon (Lance Reddick) juga harus berhadapan dengan The Adjudicator (Asia Kate Dillon) yang mengancam soal status Continental Hotel.



Akankah John Wick kali ini berhasil dan kembali ke jalan yang benar dan berhenti sebagai seorang Baba Yaga, pembunuh bayaran demi memenuhi permintaan almarhumah Istrinya, Helen?


#Review:
Franchise film JOHN WICK (2014) menjadi salah satu film action yang paling diantisipasi kehadirannya oleh para pecinta film dunia. Chapter pertama dan kedua sukses mendapat respon positif dari para penonton. Dan tahun ini, tepatnya mulai hari ini, 15 Mei 2019 Chapter ketiga dari John Wick yang memiliki sub judul PARABELLUM (2019) tayang eksklusif hanya di jaringan bioskop Cinema XXI seluruh Indonesia!


Semalam, aku berkesempatan hadir ke Special Screening, Press Conference & Indonesia Gala Premiere Film JOHN WICK CHAPTER 3: PARABELLUM (2019) di Cinema XXI Plaza Indonesia Jakarta. Acara semalam juga dihadiri oleh dua aktor dari film ini yang berasal dari Indonesia yaitu Yayan Ruhian dan Cecep Arif Rahman. Dalam kesempatan tersebut, dua aktor laga asal Tasikmalaya-Manonjaya dan Garut ini memaparkan keseruan dan kebanggannya bisa menjadi bagian dari film ini. Tak cuma itu saja, Kang Yayan dan Kang Cecep juga menceritakan selama mereka shooting bersama dengan aktor Keanu Reeves.
Untuk segi cerita dan plot, chapter ketiganya ini benar-benar melanjutkan banget dari dua chapter sebelumnya. Babak awal film ini dimulai dengan John Wick yang berusaha melarikan diri usai menjadi buronan di chapter kedua. Plot terus bergulir semakin meluas tentang para petinggi-petinggi organisasi mafia yang sebagian merupakan mantan atasan dari John Wick itu sendiri. Sebagai penonton awam yang baru saja menonton chapter pertama kedua secara dadakan dan marathon, aku merasa kurang peduli dengan plotnya. Franchise JOHN WICK ini terasa seperti memiliki dunia atau universe-nya sendiri namun bersetting di kota-kota besar yang ada di dunia. Sepanjang nonton ketiga chapter ini atmosfer filmnya begitu kelam dan tak sedikit hal yang membuatku bertanya-bertanya. Aksi John Wick yang tak ada jeda banget full dengan aksi tembak-tembakan dan baku hantam dengan sadis ini membuatku banyak sekali menghela nafas disepanjang film. Keanu Reeves semakin gila dan luar biasa dalam memerankan karakter John Wick. Seluruh adegan aksinya sangat memukau dan juga susah banget dibuat mati meskipun sudah ratusan kali kena serangan fighting, tembakan, luka parah, terjatuh dan sebagainya. Deretan pemainnya pun tampil maksimal, meskipun aktris Halle Berry tampil menurutku terlalu sebentar. Padahal ia berpotensi banget bisa menjadi rekan duet Keanu Reeves disini.


Aksi fighting di chapter ketiga ini menurutku menjadi point tertinggi. Kita bisa melihat aksi John Wick melakukan adegan-adegan laga diberbagai tempat. Mulai dari tembak-tembakan di perpustakaan, kejar-kejaran dengan motor, kuda hitam hingga aksi bela diri tanpa bantuan senjata juga dilakoninya. Dan yang paling menjadi favorit bagiku dan pasti seluruh penonton di Indonesia adalah bagian fighting John Wick melawan The Shinobi's yang diperankan Yayan Ruhian dan Cecep Arif Rahman. Ini moment kejutan banget dan berhasil memecah crowded serta tepuk tangan di dalam teater. Gokil! Aksi Kang Yayan dan Kang Cecep dalam film ini yang menggunakan bahasa Indonesia serta memakai senjata tradisional asal Indonesia yaitu Karambit sukses banget menjadi salah satu scene epic dalam film JOHN WICK CHAPTER 3: PARABELLUM (2019).
Overall, film ini sangat memuaskan! Intense actionnya mantap. Ngerinya dapet. Gokilnya juga dapet. Chapter 4 why not!


[9/10Bintang]

No comments:

Post a Comment