Monday, 5 February 2024

[Review] All of Us Strangers: Ketika Duka Bisa Mengaburkan Antara Nyata Dan Fantasi



#Description:
Title: All of Us Strangers (2023)
Casts: Andrew Scott, Paul Mescal, Carter John Grout, Jamie Bell, Claire Foy, Ami Tredrea, Oliver Pranks
Director: Andrew Haigh
Studio: Film4, Blueprint Pictures, TSG Entertainment, Searchlight Pictures


#Synopsis:
Adam (Andrew Scott) merupakan seorang penulis skenario program televisi yang hidup sendirian di sebuah apartment di London. Suatu malam, alarm peringatan kebakaran menyala dan para penghuni langsung bergegas keluar dari apartment. Setelah semuanya aman, Adam kembali naik ke apartment nya. Saat Adam akan beristirahat, ia kedatangan tetangganya yang sedang mabuk bernama Harry (Paul Mescal) dan mengajak Adam untuk menghabiskan malam bersama. Adam menolak ajakan tersebut dan mengusir Harry dari depan pintu apartment nya.


Keesokan harinya, Adam memutuskan memulai kembali menulis skenario terbaru. Untuk mendapatkan ide, Adam mengunjungi rumah masa kecilnya yang sudah lama tak berpenghuni. Setibanya disana, Adam melihat penampakan kedua orangtuanya. Ia tak merasa takut dan langsung masuk ke dalam rumah untuk bertemu dengan ibu (Clarie Foy) dan ayah (Jamie Bell). Karena sudah lama berpisah, mereka bertiga menghabiskan malam dengan makan malam bersama dan berbincang satu sama lain. Setelah selesai, Adam berjanji akan berkunjung kembali ke rumah untuk menjenguk kedua orangtuanya.


Setibanya di apartment, Adam tak sengaja berpapasan kembali dengan Harry saat sedang menunggu lift. Harry pun meminta maaf atas sikap mabuknya beberapa hari yang lalu. Setelah itu, mereka berdua menghabiskan malam berduaan di apartment Adam. Sejak saat itulah, Adam dan Harry menjalani hubungan asmara yang penuh gairah. Mereka makin sering menghabiskan waktu bersama. Keduanya pun kini saling terbuka satu sama lain termasuk tentang keluarga mereka.
Saat mengunjungi lagi ayah dan ibunya, Adam menceritakan tentang hubungannya dengan Harry. Namun sayang, respon sang ibu terlihat kecewa sekaligus takut akan orientasi seksual Adam. Hal tersebut disebabkan karena persepsi buruk tentang homoseksual di masa lalu. Respon berbeda justru datang dari sang ayah yang menerima Adam apa adanya, bahkan sang ayah meminta maaf karena dahulu tak pernah membela Adam di sekolah saat mengalami bully dari teman-teman sekelasnya.



Seiring berjalannya waktu, hubungan Adam dengan Harry semakin dekat. Harry pun sering menghabiskan waktu bersama di apartment milik Adam. Sesekali mereka juga mendatangi club di malam hari. Adam kemudian berencana mengajak Harry untuk menemui kedua orangtuanya. Mendengar hal tersebut membuat Harry merasa aneh karena ia tahu jika ayah dan ibunya Adam sudah lama meninggal dunia. Setibanya di rumah, mereka hanya menemukan rumah kosong dan tidak berpenghuni. Harry khawatir dengan kondisi mental dari Adam setelah apa yang terjadi di rumah tersebut.



Ayah dan ibu Adam kemudian meminta anaknya itu untuk bisa merelakan kematian mereka agar bisa mendapat kebahagiaan yang seutuhnya bersama Harry. Sebagai pertemuan terakhir, Adam pun mengajak kedua orangtuanya mengunjungi restoran favorit saat Adam masih kecil. Setelah menerima kepergian ayah dan ibunya, Adam pun pulang ke apartment nya dan segera menemui Harry untuk meminta maaf sekaligus memperbaiki hubungan asmara mereka.


#Review:
Film ALL OF US STRANGERS (2023) sempat mencuri perhatian penonton di Amerika Serikat di bulan Desember lalu karena sukses mencetak skor 96% dan fresh certified dari Rotten Tomatoes. Meskipun tayang terbatas di Amerika Serikat dan Inggris, film ini tetap mendapat respon positif dari penontonnya di bioskop dengan meraih pendapatan total sekitar $232.909 Dollar Amerika Serikat.


Untuk segi cerita, sutradara Andrew Haigh mengadaptasi dari novel klasik tahun 1987 asal Jepang berjudul Strangers yang ditulis oleh Taichi Yamada. Sebelum hadir versi film Hollywood nya, sudah ada versi film Jepang nya berjudul THE DISCARNATES (1988) yang dirilis satu tahun setelah novelnya dirilis. Andrew Haigh membawa penonton untuk menyelami rasa duka yang berasal dari tragedi tak terlupakan semasa kecil yang harus dilalui oleh karakter bernama Adam. Eksplorasi cerita di film ALL OF US STRANGERS (2023) mengaburkan batas antara nyata dan imajinasi sehingga penonton akan mudah untuk berempati kepada karakter utama di film ini. Konflik batin yang terjadi di film ini menunjukkan pada penonton jika seseorang mengalami duka berat pasti akan mempunyai efek jangka panjang. Di satu sisi, Adam bisa merasakan kebahagiaan karena bisa melihat kembali orang tuanya, namun di sisi lain ia juga harus menerima kenyataan tentang kehidupan yang sudah 30 tahun berjalan ini tanpa didampingi oleh mereka. Yang menjadi pembeda dengan versi novel dan film Jepang nya, sang sutradara menambahkan unsur drama percintaan LGBT yang terjalin antara Adam dengan Harry. Chemistry yang dibangun mereka berdua sangat mature dan tidak berlebihan. Ambience kehangatan mereka berdua makin intimate berkat gaya visual remang-remang berwarna orange yang dipadukan dengan suasana city light dari jendela.


Untuk jajaran pemain, sudah jelas Andrew Scott berhasil menghidupkan karakter Adam dengan segala kompleksitas serta permainan emosi yang mengesankan. Tak heran jika ia berhasil masuk nominasi Best Leading Actor in Drama di Golden Globes 2024 kemarin. Penampilan berani Paul Mescal pun patut diapresiasi di film ini. Meskipun pendalaman karakter dari Harry sangat minim dan cenderung menjadi pemanis saja, tapi untungnya klimaks cerita film ALL OF US STRANGERS (2023) kembali bermuara kepada hubungan antara Adam dengan Harry.
Overall, film ALL OF US STRANGERS (2023) memang pantas mendapat fresh certified karena mengusung tema tentang duka dengan kemasan yang berbeda sekaligus punya kejutan didalamnya.


[8.5/10Bintang]

No comments:

Post a Comment