Sunday 8 August 2021

[Review] The Suicide Squad: Aksi Terbaru Task Force X Dalam Menyelamatkan Dunia



#Description:
Title: The Suicide Squad (2021)
Casts: Idris Elba, Margot Robbie, John Cena, Joel Kinnaman, Sylvester Stallone, Daniela Melchior, David Dastmalchian, Viola Davis, Peter Capaldi, Jai Courtney, David Dastmalchian, Daniela Melchior, Michael Rooker, Alice Braga, Pete Davidson, Nathan Fillion, Sean Gunn, Flura Borg, Mayling Ng
Director: James Gunn
Studio: Warner Bros Pictures, DC Films, Atlas Entertainment, HBO Max


#Synopsis:
Amanda Waller (Viola Davis), anggota badan intelejen ARGUS membentuk dua tim Task Force X yang ditugaskan ke sebuah pulau di paling ujung Amerika Selatan untuk menghentikan rezim pemerintahan disana sekaligus menghancurkan "Starfish Project", sebuah eksperimen berbahaya di Kota Jotunheim yang bisa berpotensi menghancurkan Amerika Serikat bahkan dunia.
Tim Task Force X yang dibentuk oleh Amanda ini berasal dari para penjahat berbahaya yang sedang menjalani hukuman. Untuk tim pertama, Amanda memilih Colonel Rick Flag (Joel Kinnaman), Harley Quinn (Margot Robbie), Savant (Michael Rooker), Blackguard (Pete Davidson), The Detachable Kid (Nathan Fillion), Weasel (Sean Gunn), Javelin (Flula Borg) dan Mongal (Mayling Ng). Mereka ditugaskan untuk menyerbu bagian barat pulau.
Namun sayang, setibanya disana, tim Task Force X yang pertama kewalahan untuk menangkal serangan dari prajurit yang dikerahkan pemerintah disana. Satu persatu anggota Task Force X pertama gugur karena kesalahan dan kekonyolan mereka dalam berperang. Dari sekian banyak anggota, tersisa tinggal Rick Flag dan Harley Quinn. Keduanya pun terpisah disaat masuk ke dalam hutan. Rick Flag berhasil diselamatkan oleh tim pendukung anti pemerintahan di pulau tersebut yang dipimpin Solsoria (Alice Braga) dan untuk Harley Quinn ia ditangkap oleh para prajurit dan dipenjara di kantor pemerintahan disana.
Sementara itu, tim Task Force X yang kedua ditugaskan masuk ke pulau tersebut melalui sisi timur pulau. Untuk tim yang kedua ini dipimpin oleh Bloodsport (Idris Elba) dan beranggotakan Peacemaker (John Cena), Nanaue - King Shark (Sylvester Stallone), Ratcatcher 2 (Daniela Melchior), Polkadot Man (David Dastmalchian). Mereka sangat beruntung karena berhasil masuk ke pulau tersebut tanpa adanya serangan atau keributan. Selama perjalanan menyusuri hutan, mereka akhirnya bertemu dengan Rick Flag meskipun terjadi kesalahpahaman antara tim Task Force X dengan tim Solsoria yang telah menyelamatkan Rick Flag.
Dengan bantuan tim anti pemerintahan, tim Task Force X akhirnya bisa menemukan jalan pintas menuju Jotunheim dengan cepat. Namun sebelum mendatangi kota tersebut, mereka harus menyelematkan terlebih dahulu Harley Quinn yang disekap oleh pemerintah. Setelah berhasil bertemu dengan Harley Quinn, Task Force X harus menemui salah satu mantan ilmuwan yang pernah bekerja pada "Starfish Project" tersebut agar bisa mendapat akses ke laboratorium rahasia itu. Mantan ilmuwan tersebut adalah The Thinker (Peter Capaldi).
Setelah semua rencana hampir berhasil, tim Task Force X menemukan sebuah rahasia besar dibalik "Starfish Project". Tak hanya itu saja, Bloodsport, Rick Flag, Peacemaker, Harley Quinn, Polkadot Man dan Ratcatcher 2 harus berhadapan dengan Starro The Conqueror, bintang laut raksasa yang dipersiapkan untuk menjadi senjata mematikan bagi Amerika Serikat dan seluruh dunia. Mampukah tim Task Force X menghentikan kekacauan yang terjadi?


#Review:
Harus diakui, nama Suicide Squad merupakan salah satu tim antihero atau superhero yang paling ikonik sekaligus menarik di jagat film-film superhero. Namun sayang, pada tahun 2016 lalu, film SUICIDE SQUAD (2016) arahan sutradara David Ayer menuai kritikan cukup tajam karena naskah dan cerita yang sangat jauh dari apa yang diharapkan. Warner Bros Pictures dan DC Films kemudian memutuskan untuk menghadirkan kisah baru dan tidak ada kaitannya dengan film David Ayer itu lewat film THE SUICIDE SQUAD (2021).


Untuk segi cerita, film garapan James Gunn ini harus diakui memang sangat jauh lebih baik dari versi Ayer. James Gunn menghadirkan cerita para antihero Suicide Squad ini dengan cepat tanpa basa-basi yang bertele-tele. Bahkan di 10-15 menit pertama, penonton langsung disuguhkan dengan aksi sadis, brutal dan gore tanpa tedeng aling-aling. Jalan cerita yang ngebut ini terasa begitu menyatu dengan serangkaian adegan aksi dan humor khas James Gunn. Dua tim Task Force X pun mendapatkan development story yang sangat asik. Tim Task Force X menganggap semua anggotanya bukanlah keluarga melainkan beban, sehingga mereka leluasa untuk saling menjelekkan dan bercanda satu sama lain atau bahkan tidak peduli jika salah satu dari mereka harus mati. James Gunn juga paham betul jika tim Suicide Squad itu berjumlah sangat banyak sehingga pendekatan untuk mengenalkan masing-masing karakternya tidak dibuat berat. Khususnya untuk tim Task Force X yang dipimpin Bloodsport, eksekusinya sangat solid. Penonton bisa mengenal lebih dekat sosok Bloodsport, Harley Quinn, Rick Flag, Peacemaker, King Shark, Ratcatcher 2 dan Polkadot Man lewat background story yang menarik dan juga nyeleneh banget.


Aku sangat penasaran dengan cerita lebih jauh dari Peacemaker dan juga Ratcatcher 2. Sangat berharap keduanya bisa mendapatkan film atau series solo karena cerita singkat dalam film ini sungguh menarik perhatianku. Selain itu, Gunn pun bisaan banget membuat seluruh anggota Task Force X yang tersisa menjadi sangat mudah untuk disukai oleh para penonton. Hal ini yang aku tidak temukan dalam film SUICIDE SQUAD (2016) arahan David Ayer.


Untuk segi visual, film THE SUICIDE SQUAD (2021) ini sangat leluasa untuk menampilkan adegan sadis yang dipadukan dengan humor khas James Gunn. Tak heran jika film ini mendapatkan label "R". Yang sedikit disayangkan dalam film ini adalah pemilihan villain atau musuh dari tim Suicide Squad. Meskipun kelakuan Starro berhasil menampilkan kehancuran yang sangat masif, tapi tidak terlalu sebanding dengan penceritaan yang sudah sangat mumpuni dari awal film.
Overall, THE SUICIDE SQUAD (2021) memang sangat jauh lebih baik dari film pertamanya. Craziest, Funniest and freakin' brutally! Segera tayang hanya di bioskop Indonesia.


[8.5/10Bintang]

0 comments:

Post a Comment