Monday 19 February 2024

[Review] Pemandi Jenazah: Mengungkap Misteri Kematian Berantai Di Sebuah Desa!



#Description:
Title: Pemandi Jenazah (2024)
Casts: Aghniny Haque, Djena Maesa Ayu, Ibrahim Risyad, Ruth Marini, Mian Tiara, Vonny Anggraini, Riafinola Ifani, Amara Sophie, Dennis Saputra, M. N. Qomaruddin, Nelly Sukma, Messi Gusti
Director: Hadrah Daeng Ratu
Studio: VMS Studio


#Synopsis:
Ibu Siti (Djenar Maesa Ayu) dikenal sebagai pemandi jenazah di desanya. Ia tinggal bersama dengan kedua anaknya yaitu Lela (Aghniny Haque) dan Arif (Ibrahim Risyad). Usia yang semakin bertambah tak memungkinkan dirinya untuk bekerja memandikan jenazah sendirian. Ibu Siti terkadang suka mengajak Lela untuk ikut membantu pekerjaannya meskipun Lela selalu ketakutan saat membantu ibunya itu. Meskipun demikian, Ibu Siti masih menaruh harapan pada Lela agar dapat meneruskan pekerjaan sebagai pemandi jenazah di desa jika dirinya sudah meninggal.
Suatu hari, warga desa dihebohkan oleh berita kematian Ibu Ida (Riafinola Ifani) sehari setelah merayakan khitanan anak laki-lakinya. Ibu Siti terkejut saat menemukan temannya itu meninggal dengan cara yang tragis. Ia pun langsung bergegas membereskan dan memandikan jasad Ibu Ida untuk segera dimakamkan.
Keesokan harinya, warga desa kembali dihebohkan oleh kematian Ibu Ana (Vonny Anggraini). Ibu Siti terlihat semakin ketakutan karena satu persatu temannya meninggal dengan cara yang tragis. Saat sedang memandikan jasad Ibu Ana, Lela terkejut melihat adanya banyak luka tak wajar. Ibu Siti pun berpesan kepada Lela untuk tidak membicarakan hal tersebut dan cukup diketahui oleh mereka berdua saja. Malam harinya, Ibu Siti yang memiliki indera keenam masih tak percaya jika pengelihatan dirinya tentang kematian Ibu Ida dan Ibu Ana itu menjadi kenyataan. Rasa takut menghantui Ibu Siti dan takut ajalnya akan segera tiba.
Ketakutan Ibu Siti terbukti. Saat terbaring istirahat bersama Lela, Ibu Siti tiba-tiba berteriak histeris dan kemudian meninggal bersimbah darah keluar dari mulutnya. Lela histeris melihat secara langsung ibunya meninggal dengan cara yang tragis. Saat memandikan jasad ibunya, Lela tak kuasa menahan rasa sedih. Namun rasa sedih itu seketika berubah menjadi penuh kecurigaan saat Lela menemukan benda asing dari dalam mulut sang ibu. Lela yakin jika ibunya meninggal gara-gara kiriman santet.
Disaat Lela berusaha untuk mengungkap kematian ibunya, serangkaian terror mistis terus menghantui dan mengancam nyawanya. Apa yang sebenarnya terjadi pada Lela dan orang-orang disekitarnya?


#Review:
Sutradara Hadrah Daeng Ratu dan penulis Lele Laila kembali berkolaborasi menghadirkan film horror terbaru berjudul PEMANDI JENAZAH (2024), setelah sebelumnya sukses lewat film remake SIJJIN (2023) dan PERJANJIAN GAIB (2023). Aku berkesempatan hadir pada acara pemutaran perdana film PEMANDI JENAZAH (2024) yang sukses digelar pada Kamis, 15 Februari lalu di Cinema XXI Epicentrum, Jakarta Selatan. Kolaborasi Non Hadrah dan Lele Laila kali ini terasa berbeda dari biasanya karena mereka tidak mengadaptasi dari novel, thread horror ataupun film pendek.


Produser dari VMS Studio yaitu Shalu T. M. mengungkapkan, ide cerita film ini berasal dari pengalaman beberapa orang yang berprofesi sebagai pemandi jenazah asli dan sudah menjalani pekerjaan tersebut selama puluhan tahun. Yang tak kalah menarik, Aghniny Haque, Djenar Maesa Ayu, Ibrahim Risyad dan para pemain lain dengan kompak mengatakan jika mereka tidak ada alasan untuk tidak menolak main di film ini. Para pemain mengikuti serangkaian pelatihan dan workshop menjadi pemandi jenazah betulan, lengkap dengan menghafal step by step serta doa-doa yang harus dilafalkan. Selain itu, proses pengembangan cerita dan masing-masing karakter dilakukan cukup panjang dan intens. Hal inilah yang membuat para pemain sangat puas dengan project yang dikerjakan oleh Non Hadrah dan Lele Laila.



For the first time ever! Gala Premiere film Indonesia menghadirkan gimmick "jenazah" yang siap untuk dimandikan dengan diiringi suara tahlilan di area lobby bioskop Cinema XXI Epicentrum! Ngeri!


Untuk segi cerita, film PEMANDI JENAZAH (2024) memberikan cerita yang terbilang baru dan belum pernah diangkat oleh para sineas film tanah air yaitu tentang profesi sebagai pemandi jenazah. Lele Laila kali ini terbilang berhasil membangun cerita dengan runut. Setiap karakter dikenalkan dengan sangat baik dan memiliki keterkaitan satu sama lain yang masih believable. Atmosfer horror yang diciptakan pun di build-up secara perlahan. Satu persatu misteri tampil sangat mencekam. Yang lebih apik lagi, Non Hadrah dan Lele Laila tumben banget kali ini tidak mengumbar jump scared untuk menakuti penonton. Eskalasi horror di film ini terus meningkat dan makin menyeramkan sampai film selesai. Hal tersebut didukung pula oleh teknis, pergerakan kamrea, artistik, visual, sinematografi dan scoring yang berhasil menambah level keseraman dari film ini. Beberapa adegan jump scared yang ditampilkan pun timingnya selalu tepat sasaran dan tidak lebay seperti film-film Lele Laila sebelumnya. Terdapat tiga sampai empat adegan horror di film ini yang eksekusinya sangat memuaskan dan benar-benar gila. Aku sampai tidak menyangka sang sutradara bisa menciptakan adegan horror tersebut!


Untuk jajaran pemain, Aghniny Haque berhasil menampilkan akting yang luar biasa di film ini. Gesture, range emosi dan ekspresi ketakutannya sangat luar biasa. Boleh banget dibilang karakter Lela yang diperankan Aghniny Haque menjadi penampilan terbaiknya sejauh ini di dunia perfilman tanah air. Chemistry dan kerja sama yang dilakukan dengan Djenar Maesa Ayu pun terasa powerful sebagai ibu dan anak. Apresiasi selanjutnya aku berikan kepada para ibu-ibu aktris yaitu Ruth Marini, Mian Tiara, Vonny Anggraini dan Riafinola Ifani yang sangat berani sekaligus totalitas saat melakoni adegan-adegan seram di film ini. Hampir semua elemen yang ada di film ini berada di level yang memuaskan.
Yang sedikit mengganjal bagiku yaitu tentang konklusi dari film ini yang seharusnya bisa dikemas lebih gila lagi ketimbang hanya gitu doang. Andai saja Non Hadrah dan Lele Laila tidak main aman, pasti aku nobatkan film PEMANDI JENAZAH (2024) ini sebagai salah satu film horror Indonesia terbaik dalam beberapa tahun terakhir.


[8.5/10Bintang]

0 comments:

Post a Comment