#Description:
Title: Ganjil Genap (2023)
Casts: Clara Bernadeth, Baskara Mahendra, Oka Antara, Nadine Chandrawinata, Joshua Suherman, Ariyo Wahab, Lydia Kandou, Dede Yusuf
Director: Bene Dion Rajagukguk
Studio: MD Pictures
#Synopsis:
Gala (Clara Bernadeth) dan Bara (Baskara Mahendra) sudah menjalani hubungan asmara selama tujuh tahun. Keduanya selalu kompak merayakan Anniversary tanggal jadian dengan menghabiskan waktu bersama. Doa dan harapan Gala di setiap Anniversary pacaran mereka hanya satu yaitu diajak menikah. Namun sayang, impian Gala itu masih jauh dari harapan lantaran Bara masih belum siap melanjutkan hubungan mereka ke jenjang pernikahan.
Menjelang Anniversary yang ke delapan tahun, Bara mulai menunjukkan perubahan sikap yang membuat Gala bertanya-tanya. Bara jadi cuek dan mulai menjaga jarak dengan kekasihnya itu. Rasa khawatir yang selama menghantui pikiran Gala akhirnya terbukti. Bara meminta putus dari Gala dengan alasan sudah tidak ada lagi percikan cinta dalam diri Bara. Selain itu, Bara juga mendapatkan mimpi dirinya sedang berada di pelaminan namun mempelai wanitanya bukanlah Gala. Bara sangat yakin jika hal tersebut merupakan pertanda mereka bukanlah jodoh.
Kandasnya hubungan asmara yang sudah terjalin delapan tahun membuat Gala sangat sedih dan patah hati. Ia masih berharap bisa balikan dengan Bara, bagaimanapun caranya. Melihat kondisi Gala yang galau dan susah Move-On membuat sahabatnya yaitu Nandi (Joshua Suherman) dan Sydney (Nadine Chandrawinata) mengambil langkah untuk mencarikan jodoh baru untuk Gala. Mereka pun mengatur rencana agar Gala bisa membuka hatinya untuk pria lain. Namun sayang, usaha Nandi dan Sydney sia-sia karena Gala masih terbayang-bayang sosok Bara saat sedang berkencan dengan pria pilihan sahabatnya itu.
Disisi lain, Bara sudah bisa membuka hati untuk perempuan lain dan berpacaran dengan teman sekantornya yaitu Risti (Josephine Firmstone). Bahkan dalam waktu kurang dari dua bulan, mereka sudah merencanakan acara lamaran. Gala pun tak tinggal diam. Ia memutuskan untuk bangkit dari kesedihannya dan berusaha melupakan Bara yang sudah bahagia dengan wanita lain.
Perlahan tapi pasti, Gala kembali melanjutkan hidupnya sebagai seorang wanita Single. Hingga suatu ketika, Gala tak sengaja berkenalan dengan seorang pria saat sedang menonton film di bioskop. Pria tersebut bernama Aiman (Oka Antara) dan memiliki kesamaan yaitu sama-sama jago melucu. Namun sayang, Gala merasa curiga dan aneh saat melihat Aiman pulang dari bioskop dengan seorang pria bernama Mas Reno (Ariyo Wahab). Jika dugaan Gala itu benar, sudah pasti ia kecewa meskipun dalam hati kecilnya ia tertarik pada sosok Aiman.
Waktu terus berlalu, Gala yang masih Single terus berusaha mendapatkan pacar dan berharap bisa langsung menikah secepatnya sebelum Bara menikah dengan Risti. Selain itu, Gala juga ingin menenangkan kedua orang tuanya yang selalu menagih dirinya untuk segera menikah dan mempunyai anak. Suatu ketika, Gala kembali dipertemukan dengan Aiman. Sejak saat itulah, hubungan mereka berdua mulai dekat. Sebelum menuju ke arah yang lebih serius, Gala ingin memastikan tentang hubungan antara Aiman dengan Mas Reno yang dibantu oleh Sydney dan juga Nandi. Apakah Gala bisa mewujudkan impiannya untuk segera menikah?
#Review:
Karier Bene Dion dibalik film layar lebar Indonesia sebagai seorang sutradara dan penulis skenario semakin diperhitungkan usai film NGERI-NGERI SEDAP (2022) mencetak Box Office saat penayangan di bioskop. Yang terbaru, Bene Dion dipercaya oleh MD Pictures untuk menggarap film terbaru adaptasi novel karya Almira Bastari berjudul GANJIL GENAP (2023).
Untuk segi cerita, Bene Dion dan Sigit Sulistyo selaku penulis naskah, menghadirkan cerita tentang drama pacaran Gala, Bara dan Aiman yang sudah berada di fase dewasa tepatnya di range umur diatas 25 tahun keatas. Aku sih yakin banget, penonton atau orang-orang diluaran sana yang sedang atau sudah berada di fase Quarter Life Crisis seperti mereka pasti bakalan related dengan rumitnya masalah percintaan yang tak kunjung menemukan kebahagiaan. Tiga karakter utama film GANJIL GENAP (2023) ini berhasil dieksplor dengan maksimal oleh Bene Dion. Pertama yaitu Gala, seorang wanita karier yang bernasib tragis harus putus setelah delapan tahun berpacaran. Moment galau, sedih, tak bisa Move-On dan berharap bisa balikan lagi dengan mantan masih bisa ditoleransi mengingat delapan tahun bukanlah waktu yang singkat. Semua sikap dan tindakan yang dilakukan oleh Gala terasa real dan bisa saja kita temukan pada orang-orang yang ada di sekitar kita hahaha. Kedua yaitu Bara, keputusannya untuk putus dengan alasan tidak ada lagi "Spark" diantara mereka berdua merupakan langkah yang bisa saja diambil oleh pria manapun. Pemicu yang dialami Bara pun masih Reasonable menurutku, meskipun terkesan klise karena kehadiran wanita lain yang memiliki perbedaan sifat dari Gala. Berbagai kemungkinan lain pun masih bisa menjadi alasan kuat bagi karakter Bara, salah satunya ya itu tadi, ia belum sepenuhnya siap untuk menghabiskan waktu bersama orang yang "Spark" nya sudah hilang.
Ketiga yaitu Aiman. Development karakter dari sosok Aiman disini sangatlah menarik dan mungkin bisa dengan mudah kita temukan di kota-kota besar hahahaah. Meskipun sempat menjebak, Bene Dion dan Sigit Sulistyo tidak mengarahkan sosok Aiman menjadi yang lebih baik dari Bara. Rasa khawatir dan takut untuk berkomitmen inilah yang membuat Aiman dan Bara menjadi sama seperti perasaan pria pada umumnya. Meskipun ketiga karakter dalam film ini memiliki kekuatan dan kelemahannya masing-masing, namun hal itulah yang menjadi daya tarik disini.
Untuk jajaran pemain, Clara Bernadeth dan Baskara Mahendra awalnya terlihat Trying Too Hard agar bisa berkomedi dan membuat penonton tertawa. Terkadang ada beberapa jokes yang seharusnya pecah, berakhir jadi kurang greget gara-gara keduanya masih kerasa kagok gitu. Tapi untungnya hal tersebut tak terlalu lama, karena semakin menuju ke akhir film, keduanya makin luwes dan lepas juga. Yang membuatku takjub justru Oka Antara. Ia berhasil menghidupkan karakter Aiman dengan matang sekaligus menghibur. Setiap celetukan dan tertawanya begitu lepas. Seketika bisa bikin baper Gala, tapi seketika bisa bikin kesal Gala dan penonton juga. Apik sih!
Yang aku suka selanjutnya dari film GANJIL GENAP (2023) ini adalah pemilihan akhir cerita bagi Gala, Bara dan juga Aiman. Treatment cerita untuk penyelesaiannya pun matang, sehingga keputusan yang diambil oleh mereka bertiga adalah keputusan yang paling tepat dan melegakan hati juga. Overall, film GANJIL GENAP (2023) berhasil mengobati kerinduan akan film-film Indonesia bergenre drama romantis komedi yang dalam beberapa tahun terakhir jarang sekali muncul. Lucu, menghibur, menampar dan melegakan!
[8/10Bintang]
0 comments:
Post a Comment