#Description:
Title: Bad Genius The Series First Season (2020)
Casts: June Plearnpichaya Komalarajun, Jaonaay Jinjett Wattanasin, Ice Paris Intarakomalyasut, Sawanya Paisarnpayak, Saksit Tangthong, Um Apasiri Nitibhon, Tonhon Tantivejakul, Ratchanok Sangchuto, Big Sarut Vichitrananda, Lawrence de Stefano, Claudine Atitaya Craig, Willy McIntosh
Director: Pat Boonnitipat
Studio: GDH 559
#Synopsis:
Lin (June Plearnpichaya), baru saja memenangkan kompetisi cerdas cermat mengalahkan siswa dari sekolah lain. Hal tersebut semakin mengukuhkan Lin adalah murid paling pintar disekolahnya. Lin sendiri merupakan siswa peraih beasiswa sehingga bisa bersekolah di sekolah bertaraf internasional. Ayahnya Lin (Saksit Tangthong) bekerja sebagai guru honorer yang selalu disibukkan dengan tugas-tugas menumpuk dari sekolahnya. Namun ayahnya tak pernah mengeluh, ia selalu bersemangat mencari nafkah demi anaknya agar bisa mendapatkan sekolah yang terbaik di Thailand.
Selain pintar, Lin juga mempunyai bakat memainkan alat musik piano. Disaat Lin sedang mencoba piano yang ada di tempat latihan musik, ia bertemu dengan Grace (Sawanya Paisarnpayak), teman sekelasnya yang akan mengikuti audisi pementasan teater. Namun sayang, sekolah memberlakukan persyaratan baru untuk lolos audisi yakni mempunyai nilai ujian yang cukup tinggi. Sedangkan Grace sendiri termasuk siswa yang tidak terlalu pintar dalam hal akademis. Melihat temannya merasa pesimis membuat Lin tergerak hatinya untuk menolong Grace. Ia memberikan les belajar untuk membantu Grace bisa mendapatkan nilai yang tinggi. Disaat keduanya belajar bersama, Grace memberikan contoh soal yang akan dikerjakan pada ujian semester nanti. Keduanya pun saling belajar untuk mengerjakan soal-soal itu.
Ujian semester pun tiba. Lin dikejutkan saat melihat soal-soal yang diberikan semuanya sama dengan contoh soal yang diberikan Grace pada saat mereka belajar. Lin yakin jika guru mereka yaitu Pak Sophorn (Big Sarut Richitrananda) melakukan kecurangan dengan cara menjual lalu membocorkan soal-soal ujian kepada siswa. Lin pun langsung bergerak cepat memberikan jawaban kepada Grace agar bisa mendapatkan nilai tinggi. Setelah selesai, Grace pun berhasil mendapatkan nilai tinggi. Sebagai imbalan, Grace mengajak Lin untuk dinner bareng di hotel dan restoran milik pacarnya yaitu Pat (Ice Paris). Lin dibuat tak percaya jika Pat adalah anak dari pemilik hotel dan restoran mewah di kotanya. Setelah mendengar kabar pacarnya mendapatkan nilai tinggi, Pat tertarik untuk mendapatkan jasa bantuan ujian semester dari Lin. Ia bahkan rela mengeluarkan uang sebanyak 30.000 Baht agar bisa lolos ujian. Alasan Pat sangatlah sepele, jika ia bisa mendapatkan nilai tinggi, orangtua nya akan membelikan mobil terbaru.
Lin akhirnya bersedia menerima tawaran Pat untuk mendapatkan nilai tinggi. Namun sebelum beraksi pada hari H, Lin memberikan strategi baru karena strategi lama yang dilakukan pada Grace sangat beresiko ketahuan oleh guru. Grace dan Pat belajar dengan teliti apa yang diajarkan oleh Lin. Setelah semuanya dipelajari, Grace, Pat dan Lin pun mengikuti lagi ujian semester.
Strategi yang dilakukan Lin yang awalnya hampir saja ketahuan, akhirnya berhasil menyelamatkan Grace dan juga Pat. Lin juga berhasil membongkar skandal bocoran soal yang dilakukan oleh Pak Sophorn. Lin yang awalnya diancam oleh Pak Sophorn kini mengancam balik akan melaporkan pada Kepala Sekolah Ibu Pornthip (Um Apasiri) dengan bukti suara telepon yang ia rekam. Rencana ancaman itu membuat Pak Sophorn ketakutan dan membiarkan Lin pergi.
Grace dan Pat akhirnya bernafas lega. Mereka berhasil mendapatkan nilai tinggi berkat bantuan dari Lin. Keesokan harinya, Ia mendapat kabar jika rekaman telepon Pak Sophorn kemarin sampai ke Ibu Kepala Sekolah. Pak Sophorn langsung dipecat dari sekolah. Lin merasa bersalah dan kecewa pada Pat karena telah mengirimkan rekaman telepon itu pada Ibu Kepala Sekolah. Selain itu, Pat juga memberikan informasi jika Lin tidak seratus persen mendapatkan beasiswa disekolahnya. Ayahnya ternyata membayar sebesar 200.000 baht pada sekolah agar memuluskan Lin bisa mendapatkan beasiswa dan tidak perlu bersaing dengan salah satu siswa pintar lainnya yaitu Bank (Jaonaay Jinjett).
Mendapat kenyataan bahwa ayahnya telah mengeluarkan uang yang sangat banyak membuat Lin akhirnya membuka jasa contekan sesuai dengan permintaan Pat. Lin beranggapan jika ia juga berhak bisa mendapatkan uang dari sekolah, karena sekolah juga bisa mendapatkan uang dari para siswanya.
#Review:
Film-film Thailand terutama produksi GDH-559 selalu mempunyai kualitas cerita yang sangat memuaskan. Salah satu film GDH terbaik yang pernah kutonton adalah film BAD GENIUS (2017) yang dirilis pada tahun 2017 lalu.
0 comments:
Post a Comment