Wednesday, 25 January 2023

[Review] Mangkujiwo 2: Masa Kejayaan Sekte Mangkujiwo Milik Brotoseno Telah Dimulai!



#Description:
Title: Mangkujiwo 2 (2023)
Casts: Yasamin Jasem, Marthino Lio, Sujiwo Tedjo, Djenar Maesa Ayu, Karina Suwandi, Yayu Unru, Widika Sidmore, Kiki Narendra, Pritt Timothy, Sara Wijayanto, Kimberly Ryder, Roy Marten, Asmara Abigail
Director: Azhar Kinoi Lubis
Studio: MVP Pictures


#Synopsis:
Brotoseno (Sujiwo Tedjo) dan Uma (Yasamin Jasem) kini hidup tentram dengan bisnis Batik Mangkujiwo nya setelah berhasil mendapatkan satu cermin Pengilon Kembar lagi dari tangan Tjokro Kusumo (Roy Marten).
Suatu hari, keduanya mendapat undangan untuk menyaksikan pemutaran perdana film di bioskop dari rekan Brotoseno yaitu Jenderal Amperawan (Kiki Narendra). Disana, mereka juga bertemu dengan sang aktris yaitu Maureen (Widika Sidmore) yang menjalin kedekatan dengan Amperawan. Acara pemutaran film berjalan lancar dan meriah. Namun Uma merasakan hal yang berbeda. Ia mendapat pengelihatan berupa kejadian pembantaian sadis di bioskop tersebut.



Uma pun panik dan berusaha segera keluar dari bioskop tersebut. Sikap Uma yang aneh itu membuat seorang fotografer bernama Rimba (Marthino Lio) penasaran sekaligus curiga. Ia kemudian mendekatinya dan berusaha menolong Uma.
Keesokan harinya, Brotoseno mendapat kabar dari Karmila (Karina Suwandi) tentang bisnis perak milik Dargo (Yayu Unru) yang merupakan kerabat dari Nyi Kenanga (Djenar Maesa Ayu). Karmila khawatir bisnis perak yang dijalankan Dargo itu mengancam Mangkujiwo yang sudah mereka bangun. Karmila yakin Dargo telah bersekutu dengan iblis berwujud siluman tikus dan memproduksi senjata perak yang mampu menangkal bahaya dari Kuntilanak. Brotoseno kemudian mencari cara agar bisa menghentikan bisnis Dargo dengan bantuan Karmila dan juga Nyi Kenanga.



Permasalahan lain datang dari Uma yang kini mulai merasakan jatuh cinta pada Rimba. Selain itu, mereka berdua juga jadi sering mengalami mimpi buruk dan dihantui oleh siluman tikus. Rimba berusaha meyakinkan Uma jika sumber utama permasalahan yang selama ini terjadi berasal dari Brotoseno. 


#Review:
MVP Pictures semakin mantap untuk mengembangkan Kuntilanak Universe lebih besar lagi. Sukses dengan film MANGKUJIWO (2020), kali ini Azhar Kinoi Lubis dan Dirmawan Hatta kembali dipercaya untuk menghadirkan sekuelnya yang siap dirilis mulai Kamis, 26 Januari 2023.


Seperti yang sudah kita ketahui, Franchise film KUNTILANAK yang dibangun oleh MVP Pictures merupakan salah satu IP Franchise Film terbesar di industri perfilman tanah air. Kisah semesta dari Kuntilanak sendiri sudah dimulai sejak tahun 2006 alias 17 tahun silam. Trilogy Kuntilanak pertama dibintangi Julie Estelle dan Evan Sanders dan Trilogy Kuntilanak kedua yang dibintangi oleh sederet aktor cilik selalu konsisten masuk Top 15 Box Office Indonesia. Spin-off pertama Kuntilanak yaitu MANGKUJIWO (2020) juga ikutan meraih kesuksesan meskipun terpaksa harus berhenti tayang karena Pandemi CoVid-19 melanda Indonesia di awal Maret 2020.


Azhar Kinoi Lubis dan Dirmawan Hatta kembali dipercaya oleh MVP Pictures untuk menghadirkan kelanjutan kisah film MANGKUJIWO 2 (2023). Kolaborasi mereka berdua ternyata berhasil menyajikan kisah tentang Kuntilanak dengan konsep cerita baru dan berbeda dari urban legend Kuntilanak yang selama ini sudah dikenal luas oleh masyarakat Indonesia. Pada film pertamanya, sosok Kuntilanak berasal dari seorang perempuan bernama Kanthi yang dijadikan sebagai alat balas dendam oleh Brotoseno terhadap musuhnya demi merebut benda pusaka yaitu cermin Pengilon Kembar. Brotoseno berambisi ingin mendapatkan melengkapi Pengilon Kembar agar bisa menguasai segala hal, termasuk sosok Kanthi yang kini telah menjelema menjadi Kuntilanak dan selalu bersama dengan Uma, anaknya.


Pada sekuelnya kali ini, film MANGKUJIWO 2 (2023) mengisahkan tentang Brotoseno yang kini sudah berjaya dengan menguasai sekte Mangkujiwo. Sang sutradara dan penulis naskah masih setia mengikuti formula film pertamanya dengan menghadirkan cerita yang non-linear. Namun entah mengapa, konsep plot tidak berurutan yang ada di sekuelnya ini terasa semakin berat dan lumayan membosankan ketimbang film pertamanya. Plot dibuat cukup rumit karena terlalu berfokus untuk membangun konflik seputar intrik, kekuasaan, konspirasi, politik dan hal-hal licik lainnya yang dilakukan oleh Brotoseno bersama dengan Karmila dan juga Nyi Kenanga. Penggunaan dialog yang menggunakan bahasa baku semakin memperberat muatan film ini. Bahkan ditengah-tengah film aku dengan mantap memutuskan menyerah untuk mengamati dengan seksama permasalahan yang terjadi pada karakter-karakternya. Untungnya di babak ketiga film ini, Kinoi dan Dirmawan memberikan details yang cukup kuat untuk menjabarkan kisah Mangkujiwo dari yang pertama dan kedua.



Untuk urusan horror dan visualnya, film MANGKUJIWO 2 (2023) ini semakin menjauh dari kata seram. Agak disayangkan sih kesan horrornya mengalami penurunan dan lebih menitikberatkan pada konflik konspirasinya. Adegan horror saat kemunculan Kuntilanak nya juga udah kelewat basi karena treatment yang digunakan masih sama persis seperti di film Kuntilanak anak-anak dan Mangkujiwo pertama. Penampakan Kuntilanak nya jauh lebih berisik dan forgettable sekali. Meskipun kurang horror, film ini masih berhasil menyajikan sensasi gore yang menjijikan. Adegan darah, kekerasan yang dilakukan tampil lumayan meyakinkan. Yang bikin enek pastinya visual efek tikus-tikusnya sih. Semakin terlihat nyata dan jauh lebih mencengangkan dibandingkan film pertamanya. Set waktu yang digunakan di tahun 1970-an pun terasa sangat meyakinkan berkat properti, wardrobe dan tone filmnya yang on-point.



 


Overall, film MANGKUJIWO 2 (2023) semakin memperkuat Kuntilanak Universe di masa depan pasti akan jauh lebih besar lagi. Sangat berharap di film-film selanjutnya, alur cerita bisa lebih ringan dan elemen horrornya bisa lebih variatif lagi! Gak sabar banget nungguin Julie Estelle come back ke Kuntilanak Universe!


[7/10Bintang]

0 comments:

Post a Comment