Tuesday 24 March 2020

[Review] The Hunt: Ketika Opini Publik Yang Mengerikan Menjadi Nyata


#Description:
Title: The Hunt (2020)
Casts: Betty Gilpin, Hilary Swank, Ike Barinholtz, Wayne Duvall, Ethan Suplee, Emma Roberts, Christopher Berry, Sturgill Simpson, Kate Nowlin, Amy Madigan, Reed Birney, Vince Pescani, Tery Wyble, J.C. MacKenzie, Glenn Howerton, Steve Mokate
Director: Craig Zobel
Studio: Universal Pictures, BlumHouse Productions


#Synopsis:
Sekelompok orang yang tak saling kenal tiba-tiba tersadar disebuah padang rumput luas dengan kondisi mulut terikat. Mereka tidak mengetahui apa yang sebenarnya terjadi. Di tengah padang rumput itu mereka menemukan sebuah kotak kayu besar berisikan senjata beserta dengan perlengkapannya. Satu persatu dari mereka mengambil senjata itu untuk melindungi diri. Namun disaat sedang bersiap-siap, mereka diserang oleh tembakan bertubi-tubi secara brutal dari jarak jauh.



Satu persatu dari belasan orang ini tewas secara mengenaskan. Mereka yang tersisa kemudian mencoba keluar dari area tersebut secepat mungkin. Disaat tiba di pinggir jalan, lagi dan lagi satu persatu dari mereka yang tersisa harus meregang nyawa. Orang-orang yang tersisa kemudian mencoba bersembunyi disebuah mini market dan pengisian bahan bakar. Disana mereka bertemu dengan dua pemilik mini market yang ketakutan melihat tiga orang yang datang dengan membawa senjata dan pistol besar. Orang-orang yang selamat dari terror misterius di padang rumput itu kemudian menanyakan mereka sedang berada dimana. Ma (Amy Madigan) dan Pop (Reed Birney) lalu memberitahukan jika mereka tengah berada di wilayah Arkansas.


State (Ike Barinholtz) dan kedua rekannya lantas langsung meminta bantuan lewat telepon agar bisa kembali pulang ke rumah mereka masing-masing. Namun sayang, rupanya Ma dan Pop ini merupakan bagian dari komplotan yang menculik State dan juga yang lainnya. State dan ketiga temannya berhasil dilumpuhkan oleh Ma dan Pop. Mereka kemudian melaporkan kepada atasannya yang bernama Athena (Hilary Swank) bahwa tiga orang lagi berhasil mereka lumpuhkan.
Athena kemudian melaporkan, akan mangsa baru yaitu seorang perempuan yang sedang menuju ke mini market seorang diri tanpa perlengkapan senjata apapun. Perempuan itu bernama Crystal (Betty Gilpin), mantan tentara di Afghanistan yang sempat menghebohkan publik soal akun sosial medianya yang menulis postingan kontroversial soal berita hoax.


Setibanya di mini market, Crystal lalu menanyakan perihal dirinya sedang berada dimana. Pop dan Ma lalu menjawab bahwa ia tengah berada di Arkansas. Crystal kemudian membeli satu bungkus rokok dengan uang seadanya. Pop dan Ma merasa curiga dengan gerak-gerik Crystal. Dugaan tersebut terbukti. Crystal menyerang dan berhasil melumpuhkan keduanya dengan cepat. Ia kemudian keluar dari mini market tersebut dan mencari tempat perlindungan. Disaat dirinya sedang bersembunyi, Crystal bertemu dengan orang yang masih selamat dari incaran Athena. Ia adalah Gary (Ethan Suplee). Mereka kemudian bekerjasama mencari cara untuk bisa pergi ke markas Athena. 


Dalam perjalanan, Crystal dan Gary ditangkap oleh petugas keamanan karena bersembunyi di gerbong kereta bersama dengan imigran lain. Namun disaat mereka mencari pertolongan, Gary memergoki salah satu anak buah Athena yang sedang menyamar. Gary berhasil melumpuhkan orang tersebut dan ia kemudian kabur. Crystal yang kini seorang diri kemudian meminta bantuan petugas keamanan disana untuk menelepon kedutaan Amerika Serikat agar bisa pulang secepatnya. Tak lama, staff kedutaan pun datang menemui dan menjemput mereka. Disana juga ia bertemu dengan orang Amerika lainnya yaitu Don (Wayne Duvall), yang sama-sama target dari Athena.



Dalam perjalanan menuju ke kedutaan, Crystal malah menghabisi nyawa staff tersebut. Don sangat kesal dengan sikap Crystal yang lagi-lagi melakukan tindakan gegabah. Namun Crystal beralasan, jika orang yang ia bunuh itu adalah salah satu anak buah dari Athena. Keduanya lalu bergegas pergi menuju ke markas Athena sebelum mereka berdua harus meregang nyawa. Crystal dan Don kemudian kembali ke padang rumput yang menjadi tempat awal mereka tiba disana. Perlahan, Crystal menyelinap masuk ke tempat persembunyian para penembak dan pemanah. Lagi dan lagi Crystal berhasil melumpuhkan mereka semua, meskipun kali ini Don terpaksa tak terselamatkan gara-gara tertembak oleh salah satu anak buah Athena.


Kini, Crystal seorang diri untuk menghadapi Athena. Dengan tanpa senjata apapun, Crystal akhirnya berhasil bertemu dengan Athena. Ia langsung menanyakan kenapa Athena tega melakukan permainan gila ini kepada dirinya dan juga belasan orang lain. Crystal tak terima dengan apa yang telah ia rasakan selama berada di permainan The Hunt ini. Athena pun kemudian membeberkan alasan sesungguhnya soal permainan yang ia lakukan bersama dengan teman-temannya ini. Sebuah alasan yang dimana berhubungan dengan apa yang telah Crystal dan beberapa orang lain lakukan selama ini.


#Review:
Kontroversi film THE HUNT (2020) yang rencananya dirilis pada September 2019 lalu terpaksa diundur hingga enam bulan lamanya gara-gara mengangkat isu provokatif dan tema yang dikhawatirkan menyinggung ideologi politik di Amerika Serikat. Film ini juga bahkan ditentang langsung oleh Presiden Amerika Serikat saat ini yaitu Donald Trump untuk tayang di bioskop. Namun ternyata film ini mempunyai kekuatan suara untuk bisa dirilis dan dinikmati oleh seluruh penontonnya.
Bulan Maret ini seharusnya film THE HUNT (2020) tayang di bioskop, namun karena wabah Virus Corona yang semakin mengkhawatirkan, film ini pun akhirnya dirilis secara digital dan Video on Demand. Saat ini film THE HUNT (2020) sudah bisa disaksikan secara legal melalui iTunes, Amazon Prime Video dan Google Play.


Untuk segi cerita, film ini tanpa basa-basi langsung menggedor adrenalin penonton lewat adegan baku tembak dan serangkaian kematian secara brutal di paruh awal film. Tak hanya itu saja, sang sutradara pun sukses mengecoh penonton tentang siapa yang akan menjadi pemain utama dalam film ini. Perspektif cerita awal dan trailer film menggiring penonton untuk meyakini bahwa si A,B,C,D ini akan menjadi tokoh sentral. Tapi seiring berjalannya waktu, dugaan-dugaan penonton langsung dipatahkan disaat pilihan tokoh mereka satu persatu tewas secara mengenaskan.
Disaat menuju babak kedua, barulah penonton diajak untuk mengikuti satu karakter yang tersisa yaitu Crystal. Premis cerita film ini sekilas mengingatkanku pada film yang dibintangi Jennifer Lawrence yaitu THE HUNGER GAMES (2012). Tapi kesamaan itu hanya diawal saja. Dipertengahan film, sang sutradara yaitu Craig Zobel menyentil tentang kehidupan sosial media saat ini, khususnya dalam kategori beropini. Karakter Athena digambarkan sebagai korban dari kebohongan sebuah berita hoax dan Crystal beserta yang lainnya adalah orang-orang yang memberikan opini dan imajinasi berlebihan terhadap pemerintah. Bagaimana jika semua opini dan berita hoax yang ada saat ini memang benar terjadi? Film THE HUNT (2020) ini memberikan gambarannya seperti apa.


Untuk jajaran pemain yang mayoritas aku tidak mengenalinya, mereka tampil begitu baik dalam memerankan karakternya masing-masing. Big applause untuk Betty Gilpin dan juga Hilary Swank yang berhasil menampilkan adegan action yang menegangkan dan menghibur. Aksi gelut mereka sekilas mengingatkanku pada aksi gila Harley Quinn dalam film BIRDS OF PREY (2020).
Overall, film THE HUNT (2020) berhasil menyajikan sebuah film satir komedi aksi-brutal tentang kebebasan beropini, meskipun opini tersebut adalah hoax.


[8/10Bintang]

0 comments:

Post a Comment